Subang, 1 Januari 2025 – Menyambut tahun baru dengan semangat kebersihan, Alun-Alun Kota Subang menjadi lokasi pelaksanaan program GG Beraksi 2.0 yang diadakan oleh Green Generation Indonesia (GG). Kegiatan ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan sampah yang biasa ditemukan pasca perayaan tahun baru, yang sering mencemari lingkungan. Dengan melibatkan 76 relawan, GG Beraksi 2.0 berhasil mengumpulkan berbagai jenis sampah, termasuk sampah organik, anorganik, dan bahan berbahaya (B3), yang semuanya kemudian diserahkan kepada Bank Sampah dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Subang untuk pengelolaan lebih lanjut.
Dalam kegiatan ini, relawan dengan antusias melakukan pembersihan area publik, sekaligus mendapatkan edukasi mengenai cara bijak menangani sampah. Pemilahan sampah berdasarkan jenis juga dilakukan untuk memudahkan proses daur ulang. Hasilnya, mereka berhasil mengumpulkan 10 kantong sampah organik, 16 kantong sampah anorganik, dan 4 kantong sampah B3. Program ini bukan hanya bertujuan untuk menjaga kebersihan, tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya generasi muda, akan pentingnya mengelola sampah dengan bijak.
Mochammad Zidane Nur Adha, Presiden Green Generation Indonesia, menyatakan, “Dengan adanya program GG Beraksi 2.0 ini, kami berharap dapat memberikan dampak positif yang nyata terhadap kesadaran lingkungan di kalangan masyarakat, terutama generasi muda. Aksi-aksi kecil ini membuktikan bahwa kita semua bisa berkontribusi dalam menjaga kebersihan dan kelestarian bumi.”
Green Generation Indonesia, yang didirikan pada tahun 2009 oleh Pandu Dharma Wicaksono, terus aktif mengedukasi dan melibatkan pelajar serta pemuda dalam berbagai program lingkungan. Melalui kegiatan seperti GG Beraksi 2.0, Green Generation berkomitmen untuk membawa perubahan positif yang berdampak luas, baik di tingkat individu maupun masyarakat. Dengan semangat kebersamaan, GG Beraksi 2.0 di Kota Subang menunjukkan bahwa setiap langkah kecil, ketika dilakukan bersama, dapat menjadi kontribusi besar bagi lingkungan dan bumi yang lebih sehat.
