Haurgeulis, 1 Januari 2025 – Setelah perayaan tahun baru yang meriah, jejak sampah yang ditinggalkan seringkali mencemari lingkungan sekitar. Untuk mengatasi masalah tersebut, Green Generation Indonesia (GG) menggelar GG Beraksi 2.0 di Alun-Alun Haurgeulis, Kabupaten Indramayu, pada 1 Januari 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk mengurangi dampak negatif sampah yang terbuang sembarangan serta memberikan edukasi kepada masyarakat tentang cara bijak dalam menangani sampah pasca perayaan tahun baru.
Dengan diikuti oleh 130 partisipan, GG Beraksi berhasil mengumpulkan 59,7 kg sampah organik, 96,6 kg sampah anorganik, dan 19,6 kg sampah B3. Semua sampah yang terkumpul kemudian disalurkan ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Indramayu untuk diolah lebih lanjut. Selain aksi bersih-bersih, kegiatan ini juga dilengkapi dengan edukasi tentang pemilahan sampah berdasarkan jenis dan cara pengelolaannya.
Presiden Green Generation Indonesia, Mochammad Zidane Nur Adha, menyampaikan, “Kami sangat berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh nyata bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan dan keberlanjutan lingkungan. Semangat kebersamaan yang tercipta di antara peserta juga menjadi kunci untuk mendorong perubahan positif yang lebih besar.”
Green Generation Indonesia, sebuah organisasi pelajar dan pemuda peduli lingkungan yang didirikan sejak tahun 2009 oleh Pandu Dharma Wicaksono, terus berkomitmen untuk menginisiasi kegiatan yang mendorong perubahan positif dan meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan generasi muda.
